Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, telah meluncurkan program kampung tangguh anti narkoba, dalam upaya meningkatkan peran masyarakat dalam mencegah peredaran gelap narkotika. Program ini diluncurkan bekerja sama dengan Polres Belitung Timur.
Desa Tanjung Batu Itam Kecamatan Simpang Pesak dan Desa Baru Kecamatan Manggar ditetapkan sebagai kampung tangguh anti narkoba. Kedua desa ini akan menjadi percontohan untuk program kampung tangguh anti narkoba di seluruh kecamatan.
Program ini dianggap sangat strategis dalam mengajak masyarakat untuk turut serta dalam mencegah peredaran narkoba. Selain peluncuran program ini, dilakukan pula sosialisasi pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN) kepada para pelajar di daerah tersebut.
Pelaksanaan sosialisasi dilakukan di desa yang telah ditetapkan sebagai kampung tangguh anti narkoba, yaitu Desa Tanjung Batu dan Desa Baru. Peluncuran program ini diharapkan dapat melibatkan lebih banyak desa di wilayah tersebut.
Evinardi, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Belitung Timur, mengungkapkan bahwa rekomendasi untuk program kampung tangguh anti narkoba diberikan berdasarkan tingkat kerawanan pemasukan dan peredaran narkoba di desa tersebut. Desa Baru sebagai jalur keluar masuk kapal besar dan banyak dermaga nelayan, menjadi perhatian utama dalam pencegahan peredaran narkoba.
Artikel ini ditulis oleh Ahmadi dan disunting oleh Agus Setiawan. Copyright © ANTARA 2023
