Pada acara IFA 2025 di Berlin, Timekettle memperkenalkan W4 AI Interpreter Earbuds, sebuah perangkat in-ear revolusioner yang menggabungkan teknologi sensor suara tulang dengan sistem AI Babel OS 2.0. Earbuds ini dirancang untuk pengguna yang ingin berkomunikasi lintas bahasa dengan lebih cepat, akurat, dan alami.
W4 menawarkan tingkat akurasi terjemahan hingga 98 persen dengan waktu respons yang cepat hanya 0,2 detik. Teknologi sensor suara tulang memungkinkan pengguna untuk berbicara jelas bahkan di lingkungan bising sekalipun. Selain itu, percakapan menjadi lebih pribadi karena suara tidak akan bocor keluar.
Berbeda dengan W4 Pro yang diperuntukkan untuk keperluan konferensi dan bisnis, Timekettle W4 hadir dengan desain yang lebih ringkas, ringan, dan stylish. Tersedia dalam dua pilihan warna, yaitu Navy Blue dan Sandy Gold.
Babel OS 2.0 memberikan pengalaman terjemahan yang lebih alami, mendukung 42 bahasa dan 95 aksen berbeda. Sistem AI ini dapat memahami konteks percakapan dan mampu belajar dari kebiasaan pengguna. Timekettle juga berencana untuk merilis pembaruan pada tahun 2026 yang akan menambahkan fitur voice cloning berbasis AI.
Dari segi daya tahan baterai, W4 dilengkapi dengan baterai yang mampu bertahan hingga 4 jam dalam mode terjemahan, 10 jam dengan casing pengisi daya, atau 18 jam jika hanya digunakan untuk mendengarkan musik. Fitur One-Flip Sharing juga memungkinkan dua orang berbagi satu earbuds untuk percakapan dua arah. Apakah earbuds penerjemah AI seperti ini akan menjadi tren di masa depan? Apakah Anda tertarik dengan produk ini?
