Teknologi SIM fisik saat ini sedang beralih ke eSIM yang lebih canggih. Produsen mulai meninggalkan slot SIM tradisional untuk desain yang lebih ramping dan tahan air, sambil memberikan ruang bagi komponen lain yang lebih penting. eSIM memungkinkan nomor dan paket data diaktifkan dengan mudah melalui kode QR atau aplikasi operator, tanpa perlu memasukkan kartu SIM fisik. Meskipun memiliki nilai praktis, penggunaan eSIM umumnya lebih banyak ditemukan pada orang yang sering bepergian ke luar negeri atau ingin menggunakan dua nomor dalam satu perangkat tanpa perlu kartu SIM fisik tambahan.
Namun, ada juga beberapa kekurangan dalam penggunaan eSIM, terutama ketika pengguna ingin mengganti perangkat ponsel mereka. Proses untuk mengganti perangkat dengan nomor eSIM masih agak rumit dan memerlukan kunjungan ke penyedia layanan. Awalnya, teknologi eSIM lebih sering ditemukan pada ponsel kelas premium, namun sekarang semakin banyak ponsel dengan dukungan eSIM di segmen harga yang lebih terjangkau. Salah satunya adalah Sharp Aquos Sense 8 dengan spesifikasi yang mumpuni, termasuk dukungan eSIM dengan harga terjangkau sekitar Rp 2,9 jutaan.
Selain itu, Xiaomi juga memiliki pilihan yang menarik dengan Redmi Note 14 Pro 5G yang merupakan smartphone kelas menengah dengan dukungan eSIM. Smartphone ini memiliki spesifikasi yang handal, mulai dari layar CrystalRes AMOLED 6,67 inci, kamera 200 MP, kapasitas baterai 5.110 mAh, hingga dukungan konektivitas NFC. Harga Redmi Note 14 Pro 5G berkisar Rp 3,7 jutaan, membuatnya menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang menginginkan ponsel dengan dukungan eSIM tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.