Perbedaan CV dan Resume: Panduan untuk Surat Lamaran Kerja

Proses rekrutmen bagi pelamar kerja merupakan tahapan penting yang harus dilalui dalam mencari pekerjaan. Salah satu tahapan fundamental dalam proses rekrutmen adalah seleksi administrasi (screening), di mana perusahaan akan memeriksa dengan cermat dokumen lamaran. Dua dokumen yang sering dianggap sama tetapi memiliki perbedaan, yaitu curriculum vitae (CV) dan resume.

Curriculum vitae (CV) diserap dari bahasa Latin yang berarti “perjalanan hidup”. CV adalah dokumen terperinci yang memuat rangkuman riwayat akademik, pengalaman kerja, keahlian, dan pencapaian seseorang. Sementara itu, resume diadopsi dari bahasa Prancis yang bermakna “meringkas” atau “merangkum”. Resume adalah dokumen ringkas yang berfungsi sebagai sinopsis kualifikasi, pengalaman, riwayat pendidikan, dan keahlian relevan seseorang.

Perbedaan utama antara CV dan resume terletak pada tujuan penggunaannya. CV umumnya digunakan untuk posisi akademik, penelitian, medis, atau posisi profesional senior yang memerlukan penjabaran kualifikasi secara mendalam dan kronologis. Di sisi lain, resume lebih umum digunakan untuk posisi jenjang awal hingga menengah di berbagai sektor industri.

Selain itu, perbedaan teknis antara CV dan resume terlihat dari isi serta struktur penyusunannya. CV biasanya lebih panjang (dua hingga tiga halaman) dengan informasi yang komprehensif, sedangkan resume lebih ringkas (satu halaman) dengan fokus pada keterampilan dan pengalaman yang paling relevan dengan posisi yang dilamar.

CV memiliki struktur yang lebih formal dan kronologis, sementara resume lebih fleksibel dalam format penyusunannya. CV umumnya mencakup informasi pribadi, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, pengalaman organisasi, keahlian, dan prestasi. Sedangkan resume biasanya terdiri dari data kontak, ringkasan karier, pengalaman kerja yang relevan, pendidikan terakhir, keahlian, dan prestasi.

Dalam menghadapi proses rekrutmen, penting bagi pelamar kerja untuk memahami perbedaan antara CV dan resume serta mengonsep dokumen yang sesuai dengan posisi yang dilamar. Dengan demikian, peluang untuk diterima dalam proses seleksi akan semakin meningkat.

Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari pekerjaan dan ingin membuat dokumen aplikasi yang tepat sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Source link