Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Alfian Nurrizal, membantah klaim bahwa ada penembakan terhadap warga yang ikut dalam demonstrasi di depan Mapolres Jaktim. Alfian menegaskan bahwa tidak ada anggota yang melakukan tindakan penembakan tersebut. Video viral yang menunjukkan seorang warga jatuh saat berlari dalam kericuhan, disertai narasi tentang penembakan, juga dibantah oleh Alfian.
Menurut Alfian, warga sipil tersebut diduga melakukan provokasi selama kericuhan. Saat ini, warga tersebut sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Polisi juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap kejadian tersebut. Alfian menyebut bahwa warga tersebut diduga mengalami luka akibat lemparan di kepala.
Alfian menegaskan bahwa kepolisian tidak melakukan penembakan dalam bentuk apapun. Mereka hanya menggunakan gas air mata untuk membubarkan kerumunan. Lebih lanjut, Alfian mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh narasi tentang penembakan yang tidak benar. Semua informasi telah diidentifikasi berdasarkan data yang ada.
