Ratusan pelajar di Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu mengalami keracunan setelah menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG). Mereka mulai dari tingkat PAUD, TK, SD hingga SMP harus dilarikan ke RSUD Lebong karena gejala mual, muntah, dan pusing. RSUD Lebong mengungkapkan bahwa sekitar 300 siswa menjadi korban keracunan dan telah mendapatkan penanganan medis. Beberapa pelajar menjalani perawatan intensif di fasilitas kesehatan setempat, sementara yang lain masih dalam perawatan.
Menu MBG yang dikonsumsi siswa terdiri dari mi, bakso, sayuran, susu, dan telur. RSUD Lebong telah mengirimkan sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan kepada BPOM Bengkulu untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hasil pemeriksaan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang lebih jelas mengenai penyebab keracunan massal tersebut.
Di antara penerima bantuan MBG di Kabupaten Lebong, terdapat pelajar dari berbagai sekolah seperti SD IT Al Azhar, PAUD IT Al Azhar, SD Muhammadiyah 1 A Ujung Tanjung, dan TK IT Tabeak Kauk. Selain itu, pelajar dari SMP 05 Lebong (Talang Liak) dan SMP 16 Lebong (Ujung Tanjung) juga tercatat sebagai korban keracunan setelah mengonsumsi MBG. Langkah-langkah lanjutan dalam penanganan kasus ini masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut dari BPOM untuk mendapatkan arahan yang tepat.