3 Teknik Operasi Wasir Terbaik

Wasir atau hemoroid seringkali menyebabkan gejala seperti buang air besar keras, nyeri, dan benjolan di anus. Meskipun umum terjadi, banyak pasien enggan menjalani operasi karena stigma yang berkaitan dengan kesakitannya. Namun, menurut Dokter Spesialis Bedah Umum Bethsaida Hospital Gading Serpong, Clement Dewanto, teknologi dan teknik operasi modern sekarang menawarkan opsi terapi yang lebih nyaman dan minim risiko untuk pasien.

Operasi minimal invasif menjadi pilihan utama dalam mengatasi wasir. Beberapa teknik yang tersedia saat ini termasuk penggunaan laser, Hemorrhoidal Artery Ligation-Recto Anal Repair (HAL-RAR), dan Rubber Band Ligation alias PILA. Setiap teknik memiliki keunggulan dan tingkat efektivitasnya sendiri.

Operasi wasir diklasifikasikan berdasarkan tingkat keparahan, mulai dari wasir derajat awal hingga berat. Dokter Clement menekankan pentingnya evaluasi dokter sebelum memutuskan jenis operasi yang dibutuhkan. Selain itu, perbaikan gaya hidup setelah operasi juga penting untuk mencegah wasir kambuh. Minum air putih, makan serat, dan menjaga kebiasaan buang air besar yang sehat merupakan faktor penting dalam mencegah kambuhnya wasir.

Menurut Clement, ada tiga kondisi utama yang menjadi indikasi untuk segera menjalani operasi wasir, yaitu nyeri hebat, kesulitan buang air besar, dan perdarahan. Bethsaida Hospital Gading Serpong menawarkan berbagai metode operasi wasir mulai dari minimal invasif hingga konvensional. Jadi, pasien tidak perlu khawatir dan dapat memilih metode operasi yang sesuai untuk mengatasi masalah wasir mereka.

Source link