![](https://portalmetrotv.com/wp-content/uploads/2025/08/presiden-prabowo-subianto-menyampaikan-pidato-dalam-sidang-tahunan-mpr-ri-dan-sidang-bersama-dpr-dpd.jpeg; charset="utf-8")
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengungkap alasan Presiden Prabowo Subianto tidak mengenakan baju adat di Sidang Tahunan MPR pada hari ini, Jumat (15/8). Menurut Prasetyo, sesuai undangan dari MPR tidak ada kewajiban untuk menggunakan pakaian adat di Sidang Tahunan. Prabowo memilih menggunakan pakaian sipil lengkap (PSL) dalam sidang tahunan, namun hal ini tidak berarti tidak menghormati pakaian adat. Prasetyo menegaskan bahwa Prabowo akan mengenakan pakaian adat saat upacara HUT ke-80 RI pada 17 Agustus mendatang.
Meskipun demikian, Prasetyo tidak merinci pakaian adat apa yang akan dipakai oleh Prabowo. Dalam sidang tahunan hari ini, Prabowo terlihat mengenakan setelan jas berwarna abu-abu, yang berbeda dengan tampilan Presiden Joko Widodo yang selalu menggunakan baju adat yang berbeda-beda setiap hadir di Sidang Tahunan MPR. Hal ini dijelaskan oleh Prasetyo sebagai masalah kebiasaan dan berdasarkan undangan dari pihak MPR yang tidak mewajibkan penggunaan pakaian adat. Prasetyo juga menegaskan bahwa pilihan Prabowo menggunakan PSL tidak mencerminkan ketidakmampuannya untuk menghormati pakaian adat, melainkan lebih kepada preferensi pribadi Presiden Prabowo.
