PT Bank Mandiri (Persero) Tbk telah menunjuk Riduan sebagai Direktur Utama baru, menggantikan Darmawan Junaidi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang berlangsung pada 4 Agustus 2025. Sebelum menjabat sebagai Dirut, Riduan sempat menjadi Wakil Direktur Utama sejak Maret 2025.
Riduan, yang lahir di Palembang pada tahun 1970, merupakan lulusan Universitas Sriwijaya dengan latar belakang pendidikan di bidang Akuntansi. Karirnya dimulai sebagai Auditor Internal di PT Bank Dagang Negara (Persero) sejak tahun 1996 sebelum bergabung dengan Bank Mandiri pada tahun 1999.
Dalam perjalanan karirnya di Bank Mandiri, Riduan memiliki pengalaman luas di berbagai posisi strategis terkait audit, perbankan, asuransi, dan ekonomi. Sebelum meraih posisi Dirut, Riduan pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Investasi di PT Askes (kini BPJS Kesehatan), Komisaris di PT Mandiri Sekuritas, Regional CEO II Sumatera 2, Senior Executive Vice President (SEVP) Middle Corporate, hingga Direktur Commercial Banking.
Riduan diangkat sebagai Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) dengan harapan bahwa pengalamannya yang luas akan membawa pertumbuhan dan daya saing institusi ini di industri perbankan nasional. Pengangkatannya diharapkan akan memperkuat Bank Mandiri dan menegaskan posisinya dalam industri keuangan di Indonesia.
