Tips Penanganan Paparan Radiasi Nuklir yang Perlu Segera Dilakukan

Negara-negara di seluruh dunia telah dihebohkan oleh serangan Amerika Serikat terhadap tiga fasilitas nuklir Iran pada 21 Juni 2025. Banyak yang khawatir bahwa perang nuklir menjadi tak terhindarkan setelah insiden tersebut. Dalam hal ini, potensi paparan radiasi nuklir menjadi ancaman yang nyata bagi kesehatan banyak orang.
Paparan radiasi nuklir dapat menimbulkan dampak buruk pada tubuh manusia, baik secara langsung maupun jangka panjang. Dampak akut terjadi ketika seseorang terpapar radiasi dalam jumlah besar, dari jarak dekat, dan dalam waktu lama. Gejalanya bisa berupa mual, muntah, pusing, dan bahkan kematian. Sedangkan dampak jangka panjang lebih serius karena dapat merusak sel-sel DNA dan menyebabkan mutasi genetik yang berpotensi meningkatkan risiko kanker.
Ada beberapa cara untuk mengurangi paparan radiasi nuklir. Pertama, segera mandi dan bersihkan tubuh dengan sabun untuk menghilangkan radiasi yang menempel pada kulit. Kemudian, penting untuk memperbanyak minum dan makan dengan tujuan mengeluarkan sebagian radiasi melalui proses buang air besar dan kecil. Meskipun tidak ada metode medis langsung untuk menghilangkan radiasi, penting untuk segera melepaskan pakaian yang terkontaminasi dan menjauhkannya agar tidak menyebar ke orang lain. Dengan langkah-langkah ini, semoga dampak paparan radiasi nuklir bisa diminimalkan.

Source link