Surabaya Hospital Expo ke-19, yang diselenggarakan oleh PT. Okta Sejahtera Insani, akan menampilkan 11 produsen alat kesehatan mancanegara dari negara seperti Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, Italia, dan lainnya. Expo ini juga akan memamerkan industri kesehatan dalam negeri yang memiliki kualitas dan layanan yang membanggakan. Lebih dari 100 perusahaan alat kesehatan akan berpartisipasi dalam acara ini, yang disambut baik oleh Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Wilayah Jawa Timur, Hendro Soelistijono.
Wilayah Jawa Timur telah dilengkapi rumah sakit Tipe B, C, dan D serta mampu melakukan tindakan kateterisasi dan operasi bedah jantung terbuka. Rumah sakit seperti RSUD Dr Iskak Tulungagung, RSUD Dr Soebandi, RSUD dr Soetomo, RSPAL Dr Ramelan, RS Premier, dan lainnya, akan turut ambil bagian dalam pameran ini untuk memperkenalkan kemampuannya kepada masyarakat.
Alat kesehatan memiliki peran penting dalam memberikan layanan kesehatan yang efisien dan berkualitas. Dengan adanya pameran ini, rumah sakit dapat mengenal dan memanfaatkan kemajuan alat kesehatan terbaru yang ada. Pameran kali ini juga akan membahas strategi mengantisipasi turbulensi Jaminan Kesehatan Nasional pada seminar dan workshop dengan fokus pada peningkatan kualitas layanan, tantangan pasca 10 tahun pelaksanaan JKN, pengelolaan administrasi, dan keuangan rumah sakit.
Surabaya Hospital Expo ke-19 akan digelar di Exhibition Hall, Grand City Convex, Surabaya, pada 21 – 23 Mei 2025. Acara ini akan menampilkan berbagai produk alat kesehatan mulai dari alat diagnosa hingga peralatan bedah. Masyarakat juga bisa mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis seperti tes lemak tubuh, gula darah, dan lainnya, serta memperoleh informasi tentang inovasi dalam dunia medis.
Pengunjung dapat mengikuti pameran ini secara gratis dengan melakukan registrasi online. Tim penyelenggara menargetkan sekitar 3,5 ribu pengunjung hadir dalam acara ini, terutama para pelaku layanan fasilitas kesehatan dan masyarakat umum. Surabaya Hospital Expo ke-19 diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi perkembangan industri kesehatan di Indonesia.
