Pesta Seks Gay Terbaik di Surabaya: Pesan 2 Kamar Terkoneksi

Pesta seks gay yang dilakukan oleh puluhan pria di sebuah hotel di Surabaya telah mengejutkan manajemen hotel tempat kejadian tersebut terjadi. Meskipun polisi melakukan penggerebekan, manajemen hotel menegaskan bahwa mereka tidak mengetahui adanya kegiatan tersebut sebelumnya. Seorang perwakilan dari manajemen hotel tersebut menjelaskan bahwa pihak kepolisian sudah berkomunikasi dengan mereka saat melakukan penggerebekan. Saat kejadian, manajemen hotel tidak mengetahui adanya aktivitas pesta seks di kamar hotel yang digunakan, karena setiap kamar dianggap sebagai area privat yang merupakan hak penuh tamu.

Manajemen hotel mengaku tidak menerima laporan sebelumnya dan tidak mengetahui bagaimana informasi tersebut bisa diketahui oleh masyarakat sekitar. Penggerebekan dilakukan di lantai 16 hotel, di dua kamar yang terhubung dengan connecting door. Meskipun begitu, manajemen hotel menolak untuk merinci nomor kamar yang terlibat demi menjaga privasi tamu lain. Kasus ini berdampak pada citra hotel di mata publik, yang menyebabkan pertimbangan ekstra bagi calon tamu yang ingin menginap di sana.

Meskipun demikian, manajemen hotel tetap berkomitmen untuk menjaga privasi, keamanan, dan kenyamanan tamu mereka. Penggerebekan tersebut dilakukan setelah petugas menerima laporan dari warga yang mencurigai aktivitas tidak wajar di hotel tersebut. Polisi telah menetapkan 34 orang sebagai tersangka dalam kasus pesta seks sejenis atau gay, dan saat ini masih dalam proses penyidikan. Polisi menyebut bahwa 34 orang tersebut memiliki peran yang berbeda-beda dalam kegiatan tersebut, namun belum mengungkap pasal hukum yang menjerat mereka.

Source link