Kapolri Pimpin Apel Akbar Kokam Pemuda Muhammadiyah Yogyakarta 2025

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin Apel Akbar Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Pemuda Muhammadiyah 2025 di Stadion Tridadi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Minggu (20/7). Acara ini dihadiri oleh 23.450 anggota Kokam Pemuda Muhammadiyah. Dalam kegiatan tersebut, juga dilaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Polri dan Pemuda Muhammadiyah yang berisi sinergisitas terkait usaha pertanian dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan nasional.

Dengan adanya MoU tersebut, Sigit berharap adanya kerja sama dan sinergisitas yang berjalan secara maksimal sehingga dapat meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan kualitas hasil pertanian, serta berkontribusi terhadap kesejahteraan petani. Menurut Sigit, sinergisitas Polri dengan Pemuda Muhammadiyah ini dapat menjadi salah satu kunci untuk menghadapi segala macam bentuk tantangan global maupun nasional, termasuk mewujudkan misi Asta Cita sebagai pedoman arah kebijakan pembangunan nasional. Nantinya, Kapolri juga secara simbolis memberikan bantuan bedah rumah untuk pasukan Kokam.

Di hari yang sama, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meresmikan SMA Kemala Taruna Bhayangkara dan SMA Global Darussalam Academy. Kedua sekolah unggulan ini menjadi yang pertama didirikan. Sigit menyatakan, terdapat 11 ribu calon siswa yang mengikuti seleksi untuk menjadi siswa di kedua sekolah unggulan ini. Kemudian, terdapat 120 anak yang lolos menjadi siswa SMA Kemala Taruna Bhayangkara dan 67 untuk SMA Global Darussalam Academy. Sigit berharap, para murid dari kedua sekolah ini dapat benar-benar menjadi generasi penerus kader pemimpin bangsa, serta mencetak prestasi di dalam dan luar negeri. Para siswa diibaratkannya sebagai mutiara.

Sekolah unggulan ini memiliki tenaga pengajar dan pengasuh dengan rekam jejak prestasi yang baik, seperti para pengasuh yang merupakan lulusan pertama Taruna Nusantara. Sigit menitipkan pesan agar pola pengasuhan yang ada menanamkan disiplin, nilai-nilai kebhayangkaraan, dan nasionalisme kepada para murid, sambil mencetak mereka menjadi anak-anak yang pandai dan siap mengisi peran penting untuk Indonesia Emas 2045.

Source link

Exit mobile version