Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan kembali video penyidakannya ke tambang batu Gunung Kuda di Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon pada tahun 2021. Video ini menjadi bukti bahwa Dedi telah lama mempermasalahkan standar keamanan tambang, bahkan saat masih menjadi anggota Komisi VI DPR RI. Dalam video tersebut, Dedi terlihat menyidak lokasi tambang setelah insiden longsor terjadi pada tahun tersebut, yang tidak menimbulkan korban jiwa. Dedi meminta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk melakukan evaluasi terhadap aktivitas tambang guna menghindari risiko longsor di masa depan.
Dedi juga menuntut pengelola tambang Gunung Kuda, yaitu Koperasi Pondok Pesantren Al-Azhariyah, untuk bertanggung jawab atas insiden longsor yang terjadi. Sebanyak 14 orang tewas dan delapan lainnya hilang akibat longsor tambang tersebut, yang disebabkan oleh kesalahan metode penambangan yang dilakukan oleh pihak pengelola tambang. Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Barat telah menutup sementara lokasi penambangan dan Dedi memerintahkan agar lokasi tersebut ditutup permanen. Dengan adanya peristiwa ini, penting bagi pengelola tambang untuk mematuhi standar keamanan yang telah ditetapkan guna mencegah terjadinya insiden serupa di masa depan.