Optimalkan Ekosistem Pendidikan Kreatif dengan AI

Binus University memiliki keyakinan bahwa teknologi harus dimanfaatkan sebagai alat untuk meningkatkan kualitas hidup manusia melalui ekosistem pendidikan yang visioner. Rektor Binus University, Nelly, menyatakan bahwa adopsi AI di kampusnya dimulai sejak 2021, dengan fokus pada percepatan transformasi berbasis teknologi di berbagai aspek. Penggunaan teknologi AI telah memberikan efisiensi yang tinggi, seperti dalam perencanaan penerimaan mahasiswa baru dan penyusunan Dokumen Pendamping Ijazah (DPI) dengan bantuan generative AI.

Integrasi AI juga diperluas ke dalam berbagai aspek pembelajaran dan pelayanan di Binus University. AI Tutor membantu dosen memberikan umpan balik akademik secara personal, Beelingua menyediakan pembelajaran bahasa asing berbasis gamifikasi, dan sistem rekomendasi literatur cerdas di perpustakaan digital. Selain itu, Binus juga mendorong lahirnya #JadiGenerasiAI yang merupakan generasi muda yang mampu menguasai dan mengelola AI untuk kebaikan bersama.

Pada acara Studium Generale dengan tema “Creative Job Opportunity with AI”, karya inovatif mahasiswa Binus University yang menggabungkan AI dengan elemen kreatif dipresentasikan. Selain itu, Gibran mengapresiasi kontribusi Binus University dalam membangun ekosistem pendidikan berbasis teknologi dan kecerdasan buatan (AI) di Indonesia. Menurut Gibran, inovasi mahasiswa Binus University menunjukkan bahwa AI dapat menjadi solusi nyata bagi berbagai tantangan sosial, pendidikan, dan pengembangan UMKM.

Dengan adanya pemanfaatan teknologi berbasis AI oleh mahasiswa, Binus University membuktikan bahwa teknologi dapat menjadi solusi konkrit bagi masalah sosial, pendidikan, dan pengembangan UMKM. Karya-karya mahasiswa yang memadukan AI dengan elemen kreatif mencerminkan kesiapan generasi muda Indonesia dalam menjadi penggerak ekonomi kreatif berbasis teknologi. Gibran menilai bahwa generasi muda yang siap menyongsong masa depan dan menjadi motor penggerak ekonomi kreatif Indonesia dapat dilihat dari karya-karya tersebut.

Source link