Pentingnya Bahasa Asing dalam Kurikulum Sekolah: Perspektif Prabowo

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah memerintahkan agar mata pelajaran bahasa asing menjadi salah satu kewajiban bagi sekolah di Indonesia. Instruksi tersebut disampaikan oleh Menteri Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, setelah rapat dengan Prabowo di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu (5/11). Cak Imin menyatakan bahwa Presiden meminta agar selain bahasa Indonesia, bahasa asing seperti Inggris dan Arab juga menjadi mata pelajaran wajib di sekolah. Selain itu, rapat tersebut juga membahas kemungkinan pengajaran bahasa Portugis di sekolah, yang akan ditindaklanjuti oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud). Upaya lain yang akan dilakukan pemerintah adalah meningkatkan pelatihan vokasional untuk mempersiapkan lulusan SMA dan SMK agar dapat lebih mudah terserap di dunia kerja, baik dalam maupun luar negeri. Melibatkan balai pelatihan milik pemerintah dan swasta juga menjadi salah satu langkah yang diambil untuk memastikan kesesuaian lulusan dengan kebutuhan pasar kerja. Selain itu, Presiden juga memerintahkan revitalisasi sekolah vokasi dengan kurikulum dan manajemen pendidikan yang lebih berorientasi pada persiapan menghadapi tuntutan lapangan kerja. Ini semua merupakan upaya pemerintah dalam memperkuat pendidikan vokasional dan bahasa asing di Indonesia.

Source link