Google telah resmi mengumumkan jajaran seri Pixel 10 mereka, yang terdiri dari model reguler, Pro, dan Pro XL. Peningkatan utama pada lini Pro terletak pada SoC, sedangkan peningkatan spesifikasi lainnya relatif minor. Model Pro dan Pro XL memiliki perbedaan utama dalam ukuran layar dan kapasitas baterai, sementara spesifikasi lainnya hampir sama.
Pixel 10 Pro memiliki layar LTPO OLED 6,3 inci dengan resolusi 1280 x 2856 piksel, sementara Pixel 10 Pro XL hadir dengan layar 6,8 inci dan resolusi 1344 x 2992 piksel. Keduanya mendukung refresh rate 120Hz dan peak brightness 3.300 nits. Konfigurasi kamera tetap sama dengan model sebelumnya, dengan sensor utama 50MP OIS, 48MP ultrawide, dan 48MP periskop telefoto.
Tensor G5 adalah SoC baru yang menjadi fitur andalan dari Pixel 10 Pro. Dibuat oleh TSMC dengan fabrikasi 3nm, Tensor G5 mengklaim performa lebih baik daripada pendahulunya, dengan AI yang lebih cepat. Kapasitas RAM Pixel 10 Pro dan Pro XL adalah 16GB, sedangkan penyimpanan internal mencakup kapasitas hingga 1TB. Baterai Pixel 10 Pro berkapasitas 4.870mAh dengan charging 30W, sedangkan Pro XL memiliki baterai 5.200mAh dengan charging 45W.
Google Pixel 10 Pro dan Pro XL dilengkapi dengan berbagai fitur terbaru seperti Bluetooth 6.0, Wi-Fi 7, NFC, sensor fingerprint under display ultrasonik, UWB, koneksi satelit SOS, rating IP68, dan USB Type-C 3.2. Dengan sistem operasi Android 16, Google memberikan jaminan update OS dan keamanan selama 7 tahun. Harga Pixel 10 Pro mulai dari USD 999 di AS untuk storage 128GB, sementara Pixel 10 Pro XL dengan storage 256GB dibanderol mulai dari USD 1.199.
