Berita  

Perekrutan 24 Ribu Tamtama TNI AD: Langkah-Langkah Cermat

Kementerian Pertahanan (Kemhan) telah mengumumkan rencana perekrutan 24 ribu tamtama TNI AD setelah melakukan perhitungan cermat sesuai kebutuhan. Menurut Kepala Biro Informasi Pertahanan Kemhan, Brigjen Frega Ferdinand Wenas, animo masyarakat untuk menjadi prajurit memang tinggi namun komposisi personel belum mencapai kesempurnaan. Frega menjelaskan bahwa rencana perekrutan ini juga bertujuan untuk memperkuat satuan-satuan baru dan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin sangat memperhatikan pendidikan para prajurit. Selain itu, koalisi masyarakat sipil memberikan kritik terhadap pembentukan Batalyon Teritorial Pembangunan sebelumnya, dengan menyatakan bahwa TNI seharusnya direkrut, dilatih, dan dididik untuk perang, bukan untuk urusan di luar perang. Dengan demikian, kebijakan perekrutan yang sedang direncanakan dianggap melenceng dari tugas utama TNI sebagai alat pertahanan negara yang diatur dalam konstitusi dan UU TNI.

Source link

Exit mobile version