Google Cloud bekerjasama dengan Komdigi telah meluncurkan program “Google for Startups Accelerator Southeast Asia: Indonesia, AI-Focused” dalam acara Google Cloud Summit Jakarta ’25. Program ini ditujukan untuk startup di Indonesia yang sedang mengembangkan produk baru dengan teknologi AI generatif atau AI agentic. Inisiatif tersebut merupakan bagian dari program “Bangkit Bersama AI” dari Google, yang bertujuan untuk mengembangkan 100 startup AI berpotensi tinggi di Indonesia selama 5 tahun ke depan, sekaligus mendukung visi besar Indonesia Emas 2045 dari pemerintah.
Melalui program ini, startup di Indonesia akan mendapatkan akses ke teknologi dan pelatihan kelas dunia guna menciptakan inovasi berbasis AI yang berguna bagi masyarakat luas, dengan sektor-sektor penting seperti pendidikan, kesehatan, keuangan, pertanian, smart city, lingkungan, dan layanan sosial menjadi fokus utama.
Pendaftaran untuk gelombang pertama program “Google for Startups Accelerator Southeast Asia: Indonesia, AI-Focused” sudah dibuka untuk 20 startup yang akan bergabung dalam program perdana selama tiga bulan. Program tersebut merupakan program equity-free (tanpa perlu melepas saham) dan akan dimulai pada bulan September 2025. Startup yang terpilih akan mendapatkan sejumlah keuntungan untuk mempercepat pengembangan produk mereka, seperti kredit Google Cloud senilai hingga US$350.000, akses ke AI technology stack dari Google Cloud termasuk Gemini 2.5, workshop oleh Komdigi dan Google Cloud, serta bimbingan teknis dari pakar Google dan ahli dari Komdigi serta mitra Google Cloud.
Selain itu, para startup yang lulus dari program ini akan memiliki kesempatan untuk memperkenalkan produk AI mereka kepada calon investor dalam acara Demo Day. Mereka juga akan bergabung dengan lebih dari 1.500 startup jaringan alumni di seluruh dunia, untuk membangun hubungan dan mengembangkan bisnis mereka. Bagi para pemilik startup yang bergerak di bidang AI, program dari Google Cloud ini merupakan peluang yang sangat menarik untuk dimanfaatkan.
