Portal Berita dari portalmetrotv berisi kumpulan berita online terbaik di indonesia
Berita  

Mengenal Hendy Setiono: Pengusaha Kebab dan Kontroversi Polisi

Hendy Setiono, pengusaha yang terkenal sebagai pendiri Kebab Turki Baba Rafi, saat ini sedang menjadi perbincangan publik setelah dilaporkan ke polisi atas dugaan pencucian uang. Kasus ini bermula dari pengakuan Niko Al Hakim atau Okin, yang menuturkan pengalamannya melalui unggahan di Instagram. Ia menyoroti kesulitan mendapatkan informasi terkait rekening koran dari Hendy Setiono, mitra bisnisnya. Tak hanya Okin, influencer Jerome Polin juga menyatakan pengalaman serupa, merasa ditipu oleh Hendy, seperti yang dialami oleh Okin dan almarhum Babe Cabita.

Hendy Setiono lahir di Surabaya pada 30 Maret 1983 dan memiliki latar belakang keluarga bisnis. Setelah keluar dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, Hendy memutuskan untuk fokus membangun bisnis kebab. Dengan mendirikan PT. Baba Rafi Indonesia tahun 2005, ia sukses mendapatkan hak merek dagang Kebab Turki Baba Rafi dan memulai sistem waralaba. Inspirasi untuk memulai bisnis kebab datang dari perjalanannya ke Qatar, di mana ia melihat kesuksesan bisnis kebab dan memutuskan membawa konsep tersebut ke Indonesia.

Melalui dedikasi dan keberanian dalam berbisnis, Hendy Setiono berhasil meraih kesuksesan dengan Kebab Turki Baba Rafi, mengembangkan lebih dari 1.000 gerai di Indonesia, Malaysia, dan Filipina. Namun, kini ia harus menghadapi masalah hukum serius terkait dugaan pencucian uang. Kasus ini semakin mencuat setelah beberapa individu, termasuk Okin dan Jerome Polin, mengungkapkan pengalaman buruk mereka dalam urusan bisnis dengan Hendy. Seiring dengan meningkatnya perhatian media dan publik terhadap kasus ini, Hendy Setiono dihadapkan pada tantangan besar untuk menjaga reputasinya sebagai pengusaha sukses di dunia kuliner.