Pada hari Minggu (26/1), keceriaan liburan di Pantai Widuri, Pemalang berubah menjadi duka karena enam anak terseret ombak. Satu korban dinyatakan meninggal dunia, satu dalam kondisi kritis, dan empat diselamatkan. Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 13.00 WIB tanpa pengawasan orang tua. Menurut Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Pemalang, ombak yang tiba-tiba datang menyeret keenam anak tersebut ke tengah laut. Meskipun empat anak berhasil diselamatkan, satu korban kritis, dan satu meninggal dunia setelah sempat dibawa ke rumah sakit.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemalang menjelaskan bahwa korban yang meninggal adalah SK (13) dari Kelurahan Kebondalem, Kecamatan Pemalang Kota. Korban ditemukan tanpa nyawa sekitar pukul 12.30 WIB di dekat tempat kejadian. Penjaga pantai mengimbau para orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka saat berada di kawasan wisata pantai, mengingat kecelakaan ini terjadi di luar jangkauan pengawasan. Meskipun ombak terlihat tenang, kejadian ini menjadi pengingat bagi semua orang akan pentingnya kewaspadaan saat berada di pantai.