Menjadi Pendekar – prabowo2024.net

Oleh Prabowo Subianto, dalam bab VI bukunya 2 Kepemimpinan Militer: Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto, ia menjelaskan ajaran utama yang diterimanya ketika menjadi pendekar: ‘rame ing gawe, sepi ing pamrih’. Ini berarti berbuat banyak pengabdian tanpa menuntut pamrih. Pendekar sejati tidak berbuat untuk kepentingan diri sendiri, melainkan untuk orang banyak dan negaranya. Ia juga harus mampu menghadapi tindakan yang tidak adil dan fitnah dengan sikap yang tenang, serta dapat memaafkan. Seorang pendekar sejati tidak mengenal kata dendam. Ia harus mampu membela diri, keluarga, lingkungan, dan negara tanpa menindas atau menyakiti hati orang. Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan sejarahnya. Para pendekar pembela bangsa Indonesia selalu berani, jujur, dan tanpa pamrih dalam membela keadilan dan kebenaran. Mereka menghidupkan sikap pendekar. Seorang pendekar sejati juga harus tegar dan selalu memilih jalan yang baik, menghindari kekerasan, permusuhan, dan kebencian sehingga dapat mencari jalan damai. Meskipun demikian, seorang pendekar tidak boleh penakut dan harus berani menghadapi risiko. Kesatria sejati juga tidak boleh membawa rasa benci atau dendam dalam hatinya. Mereka harus mampu mengalahkan perasaan pribadi demi pengabdian kepada negara dan bangsa. Prabowo juga menekankan pentingnya negosiasi dan kerja sama meskipun ada perbedaan pendapat. Prinsip-prinsip pendekar juga diajarkan di perguruan pencak silat di Indonesia dan ditemukan di beberapa buku karya Kitami Masao dan Paulo Coelho. Prabowo juga menyarankan wartawan asing untuk membaca buku Warrior of the Light karya Paulo Coelho jika ingin mengerti dirinya. Artinya, sikap seorang pendekar adalah menjauhi jalan yang gelap, penuh dengan keserakahan, kedengkian, iri hati, fitnah, kekejaman, dan kecurangan. Seorang pendekar juga percaya pada keajaiban dan dapat mengubah hidupnya dengan pikirannya. Seorang pendekar tidak sempurna, namun ia mau belajar dan berkembang. Sebuah pendekar tidak akan menundukan kepalanya kepada siapapun.

Source link

Exit mobile version