Berita  

Survei Terbaru Indonesia: Persaingan Elektabilitas Gerindra dan PDIP Semakin Ketat

Hasil survei NEW INDONESIA Research & Consulting menunjukkan bahwa elektabilitas Gerindra bersaing ketat dengan PDI Perjuangan menjelang Pemilu 2024.

Sebelumnya, PDI Perjuangan selalu menduduki peringkat pertama, meskipun sempat mengalami penurunan setelah hebohnya Piala Dunia U20. Secara perlahan, elektabilitas PDI Perjuangan kembali meningkat, tetapi masih kalah dibanding dengan kenaikan popularitas Gerindra.

Saat ini, elektabilitas Gerindra mencapai 18,7 persen, sedikit unggul dari PDI Perjuangan yang meraih 18,1 persen.

“Andreas Nuryono, Direktur Eksekutif NEW INDONESIA Research & Consulting, mengungkapkan bahwa setelah bersaing ketat selama setengah tahun, elektabilitas Gerindra berhasil mengungguli PDI Perjuangan,” ujarnya di Jakarta.

Penurunan elektabilitas PDI Perjuangan seiring dengan lonjakan popularitas Prabowo Subianto sebagai calon presiden. Gerindra menikmati efek dari popularitas Prabowo sehingga berhasil menggeser dominasi PDI Perjuangan selama ini.

Andreas menambahkan bahwa PDIP mengalami turbulensi politik karena adanya perbedaan langkah di antara para elit partai. Presiden Jokowi yang memulai karier politiknya dengan dukungan PDIP, kini berseteru dengan ketua umum Megawati Soekarnoputri.

Survei NEW INDONESIA Research & Consulting dilakukan pada 25-30 November 2023 terhadap 1200 orang yang mewakili seluruh provinsi. Metode survei menggunakan multistage random sampling, dengan margin of error ±2,89 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.

KPU RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024. Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.

KPU juga menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Pemungutan suara dijadwalkan pada 14 Februari 2024.

Exit mobile version