10 Tokoh Kesehatan Berpengaruh di Dunia

Di balik setiap kemajuan medis yang kita nikmati hari ini, terdapat kisah perjuangan, keberanian, dan ketekunan para tokoh kesehatan yang mendedikasikan hidupnya untuk memahami tubuh manusia dan menyembuhkan penyakit. Berikut 10 dokter dan penelitian medis yang paling berpengaruh di dunia. Hippocrates sering dijuluki Bapak Kedokteran yang merevolusi praktik medis dengan menolak takhayul dan mengedepankan pengamatan klinis. William Harvey dokter dari kerajaan Inggris menantang dogma Galenus yang telah berkuasa selama lebih dari seribu tahun, dan Edward Jenner memperkenalkan metode vaksinasi pada akhir abad ke-18. Pada 1849, Elizabeth Blackwell mencetak sejarah sebagai perempuan pertama yang meraih gelar dokter di Amerika Serikat. Joseph Lister memperkenalkan antiseptik dalam pembedahan di abad ke-19. Di London pada 1928, Alexander Fleming menemukan penicillin, antibiotik pertama di dunia. Jonas Salk mengembangkan vaksin polio pertama yang aman dan efektif pada pertengahan abad ke-20. Paul Ehrlich dari Jerman menciptakan pendekatan baru dalam pengobatan, dan Christiaan Barnard dari Afrika Selatan berhasil melakukan transplantasi jantung manusia pertama pada 3 Desember 1967. Anthony Fauci, hampir 40 tahun memimpin National Institute of Allergy and Infectious Diseases (NIAID), memainkan peran penting dalam penelitian dan penanggulangan HIV/AIDS, SARS, Ebola, hingga COVID-19.

Source link

Exit mobile version