TNI AL berhasil menggagalkan upaya dugaan penyelundupan timah seberat 45,7 ton di Lanal Bangka Belitung. Keberhasilan ini terjadi saat kapal mencoba masuk ke Pelabuhan Pangkal Balam, Pangkal Pinang pada Jum’at (13/6). Kolonel Laut (P) Ipul Saepul dari Lanal Babel langsung melakukan pemeriksaan terhadap kapal KM. Indah Jaya yang diduga akan mengirim pasir timah ke luar negeri.
Proses penarikan kapal GT 34 tersebut menuju Posal Pangkal Balam sempat menghadapi kendala karena kapal mengalami kekandas an di alur pelayaran Pangkal Balam. Selama pemeriksaan, ditemukan ratusan karung berisi pasir timah di dalam kapal tersebut. Ipul mengungkapkan bahwa apabila pasir timah dalam kapal tersebut dijual, negara bisa dirugikan sebanyak Rp8 miliar.
TNI AL bersikap terbuka terhadap informasi terkait penangkapan KM. Indah Jaya. Sementara itu, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Muhammad Ali menyoroti program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto tentang peningkatan sistem pertahanan dan keamanan negara melalui pelaksanaan Gakkumla dengan profesional dan proporsional.
