Pihak Istana Kepresidenan merespons laporan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tentang dugaan pendudukan lahan oleh anggota ormas GRIB Jaya di Tangerang Selatan, Banten. Menteri Sekretaris Negara dan Juru Bicara Presiden, Prasetyo Hadi, menyatakan bahwa pihaknya akan menyelidiki polemik tersebut. Sementara itu, Polri sedang aktif memerangi aksi premanisme dari berbagai kelompok, termasuk ormas.
Prasetyo mengungkapkan bahwa penindakan premanisme merupakan tanggung jawab bersama untuk menjaga ketertiban masyarakat dan mendukung iklim usaha yang stabil. Polri juga telah melaksanakan operasi di seluruh Indonesia untuk memberantas penyakit masyarakat, termasuk premanisme. Terkait dugaan pendudukan lahan oleh ormas GRIB Jaya, Penyelidikan sedang dilakukan oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk menindaklanjuti laporan BMKG.
BMKG telah mengeluarkan somasi dua kali terhadap terlapor yang diduga melakukan pendudukan lahan tanpa iktikad baik. Langkah hukum diperlukan untuk menyelesaikan kasus ini. Operasi Berantas Jaya 2025 telah berhasil menangkap beberapa pelaku premanisme, termasuk oknum ormas dan debt collector yang diduga terlibat dalam tawuran. Sebagai informasi, BMKG telah mengajukan permohonan bantuan pengamanan terhadap aset tanah miliknya yang diduga diduduki oleh GRIB Jaya. CNNIndonesia.com masih menunggu tanggapan resmi dari GRIB Jaya terkait laporan tersebut.
