Kedatangan pendiri Microsoft Bill Gates ke Indonesia memunculkan kembali keberadaan vaksin Bacille Calmette Guerin (BCG) yang dulu populer. Vaksin ini dikenal terbukti efektif dalam melindungi bayi dari penyakit Tuberkulosis (TBC). Imunisasi BCG merangsang sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi bakteri penyebab TBC dan komplikasi serius seperti meningitis. Sebelum memberikan imunisasi BCG, tim medis biasanya melakukan tes mantoux untuk mengetahui apakah tubuh bayi sudah terpapar TBC. Jika hasil tes menunjukkan reaksi positif, maka bayi tidak memerlukan vaksin BCG lagi.
Vaksin BCG dianjurkan untuk bayi dan anak-anak yang berisiko tertular TBC dari orang dewasa, serta bagi tenaga kesehatan yang sering kontak langsung dengan pasien TBC. Namun, vaksin ini kurang optimal saat diberikan kepada orang dewasa di atas 35 tahun. Beberapa kondisi seperti sedang hamil, HIV positif, atau sedang dalam masa pengobatan kanker tidak dianjurkan untuk menerima imunisasi BCG.
Proyek pengembangan vaksin TBC yang didanai oleh Bill Gates, M72/AS01E, saat ini sedang dalam penelitian fase 3 di beberapa negara termasuk Indonesia. Presiden Prabowo Subianto menyambut baik rencana pengembangan vaksin TBC ini, mengingat tingginya jumlah kematian akibat TBC setiap tahun. Bill Gates sendiri menaruh perhatian khusus terhadap kasus TBC di Indonesia dan memulai uji coba vaksin tuberkulosis di negara ini bersama dengan India dan Afrika. Uji coba vaksin TBC ini diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan TBC yang masih menjadi ancaman serius kesehatan global.