BPRS Bhakti Sumekar terus mendorong literasi keuangan di kalangan pelajar melalui program Simpanan Pelajar (Simpel) dan Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar). Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar, Hairul Fajar, mengungkapkan bahwa selama 2023, program Simpel dan Kejar mengalami pertumbuhan sebesar 10%. Hal ini mencerminkan kesadaran menabung yang semakin meningkat di kalangan pelajar, sejalan dengan produktivitas perbankan lainnya di lembaga tersebut.
Strategi utama yang dilakukan oleh BPRS Bhakti Sumekar adalah melakukan literasi keuangan secara aktif dan berkelanjutan di sekolah-sekolah. Tim literasi turun langsung ke lapangan untuk memberikan edukasi tentang pentingnya menabung dan mengenalkan layanan perbankan syariah kepada para siswa. Hal ini senada dengan fokus utama bank daerah tersebut, yaitu membangun generasi muda yang melek finansial.
Dalam hal akses terhadap layanan keuangan, BPRS Bhakti Sumekar telah membuka cabang di wilayah daratan dan kepulauan Sumenep untuk memastikan pemerataan layanan. Program Simpel dan Kejar berbasis pada dasar hukum yang kuat, seperti Perpres No. 82 Tahun 2016 dan Keppres Nomor 26 Tahun 2019, yang memungkinkan bank tersebut untuk terus mengembangkan program secara optimal.
Meskipun mengalami beberapa tantangan, program Simpel dan Kejar terus mendapat respon positif dari lembaga pendidikan dan orang tua siswa. Dukungan penuh dari manajemen, regulasi yang memadai, dan interaksi praktis antara siswa dan layanan keuangan membuat bank yakin bahwa program ini akan terus berkembang dan memperkuat inklusi keuangan di daerah. Hanya dengan kesadaran dan edukasi keuangan yang berkelanjutan, generasi muda bisa menjadi lebih melek finansial di masa depan.
