Satu tragedi tragis melanda kompleks Alun-Alun Pemalang ketika pohon beringin tua tiba-tiba roboh, menewaskan tiga warga yang sedang melaksanakan Salat Idulfitri. Insiden itu menyisakan duka mendalam bagi ratusan warga yang merayakan hari kemenangan umat Islam. Para korban dirawat di dua rumah sakit terdekat, dengan beberapa mengalami luka berat dan sedang. Belasan warga menjadi korban, namun beruntung tidak ada korban tambahan dalam kejadian tragis ini. Sejumlah warga menekankan pentingnya pemeliharaan rutin untuk mencegah kejadian serupa di masa depan, dengan meminta Pemerintah Kabupaten Pemalang untuk lebih berhati-hati dalam menjaga keamanan pohon-pohon tua di area Alun-Alun. Bupati Pemalang, Anom Widiantoro, menyampaikan duka cita dan menjanjikan santunan bagi keluarga korban yang meninggal dunia. Ke depan, akan dilakukan evaluasi terhadap seluruh pohon besar di ruang publik untuk mencegah tragedi serupa terulang. Keterlibatan masyarakat sangat diharapkan untuk memastikan keselamatan publik dan menjaga kelestarian alam di sekitar mereka.
Tragedi Tertimpa Pohon Beringin: Pemkab Pemalang Harus Lebih Teliti

Read Also
Recommendation for You

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melakukan rotasi dan promosi jabatan terhadap 49 Perwira Tinggi (Pati) dan…

Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman baru-baru ini menyerahkan sertifikat akreditasi paripurna kepada Direktur Klinik Pratama…

Pansus LKPJ Walikota Surabaya Tahun Anggaran 2024 yang dipimpin oleh Ketua Budi Leksono telah menyelesaikan…

Pemerintah Kabupaten Cilacap telah menyiapkan lahan seluas lima hektare untuk mendukung program sekolah rakyat. Lahan…