Pada malam Nuzulul Qur’an, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik, Pardi, menegaskan makna penting dari peristiwa tersebut. Bagi seluruh umat muslim di seluruh dunia, turunnya Al Quran dianggap sebagai petunjuk dan rahmat dari Tuhan. Al Quran dijelaskan sebagai sumber inspirasi yang memberikan pedoman bagi kehidupan manusia dalam berbagai aspek, dari spiritual hingga sosial. Pardi menjelaskan bahwa Al Quran tetap relevan dalam mengatasi tantangan modernisasi dalam berbagai aspek kehidupan. Oleh karena itu, dia meyakinkan bahwa setiap muslim yang menjadikan Al Quran sebagai landasan hidupnya akan mendapat petunjuk dan menuju ke arah yang benar. Pardi mendorong umat muslim, khususnya di Kabupaten Gresik, untuk lebih mendalami Al Quran secara intensif dan menerapkan ajaran-ajarannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, diharapkan dapat mencapai kehidupan yang damai, adil, dan maju di dunia, serta persiapan yang baik untuk kehidupan di Akhirat. Menyimpulkan, Al Quran dianggap sebagai mu’jizat Nabi serta sebagai petunjuk bagi seluruh umat manusia.
Inspirasi Al Quran: Kemenag Gresik Mengajak untuk Meraihnya

Read Also
Recommendation for You

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melakukan rotasi dan promosi jabatan terhadap 49 Perwira Tinggi (Pati) dan…

Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman baru-baru ini menyerahkan sertifikat akreditasi paripurna kepada Direktur Klinik Pratama…

Pansus LKPJ Walikota Surabaya Tahun Anggaran 2024 yang dipimpin oleh Ketua Budi Leksono telah menyelesaikan…

Pemerintah Kabupaten Cilacap telah menyiapkan lahan seluas lima hektare untuk mendukung program sekolah rakyat. Lahan…