Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Kristen Indonesia (UKI) yang bernama Kenzha Ezra Walewangko (22) ditemukan meninggal dunia setelah diduga dikeroyok di dalam area kampus. Polres Metro Jakarta Timur masih terus menyelidiki kasus ini untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Menurut laporan yang dirangkum oleh CNN Indonesia, peristiwa tragis ini bermula saat saksi bernama EFW sedang minum minuman beralkohol jenis arak bali bersama rekan-rekannya sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu, korban bertemu dengan EFW di pintu keluar kampus dan pergi bersama untuk membeli minuman arak balik di sebuah toko minuman di Sutoyo, Cawang.
Setelah membeli minuman tersebut, korban dan EFW kembali melanjutkan acara minum bersama dengan enam orang lainnya di taman perpustakaan kampus UKI. Akan tetapi, sekitar pukul 18.00 WIB, korban terlibat dalam cekcok mulut yang penyebabnya tidak diketahui. Meskipun cekcok tersebut mereda, namun kemudian terjadi cekcok lagi sekitar pukul 19.30 WIB sehingga akhirnya dilerai oleh sekuriti kampus.
Korban kemudian ditemani EFW menuju pintu keluar namun ketika sampai di sana, korban berteriak dan mengoyak-oyak pagar sebelum akhirnya terjatuh dan mengalami luka di kepala. Pihak kepolisian telah memeriksa 18 saksi terkait kasus ini, termasuk 13 mahasiswa dan lima orang dari pihak UKI. Rekaman CCTV juga disita untuk membantu dalam penyelidikan meskipun area di mana korban jatuh tidak terpantau oleh kamera CCTV.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, mengungkapkan bahwa saat ini pihak kepolisian masih tengah menunggu hasil visum et repertum serta pemeriksaan organ dalam korban untuk lebih jelasnya menyimpulkan penyebab kematian Kenzha Ezra Walewangko.